eros
@estehmanys12
Followers
329
Following
205
Media
1,386
Statuses
36,564
Jangan di-follow!! Isinya pornografi!!
ayodhya
Joined August 2016
Don't wanna be here?
Send us removal request.
Explore trending content on Musk Viewer
#DNC2024
• 166989 Tweets
River
• 154446 Tweets
Bill Clinton
• 139455 Tweets
Macri
• 96823 Tweets
Simón
• 88076 Tweets
Botafogo
• 75527 Tweets
TODAY WIMARNNAM ENGFA
• 46484 Tweets
O Palmeiras
• 39991 Tweets
Abel
• 37995 Tweets
#AEWDynamite
• 30236 Tweets
Talleres
• 30103 Tweets
サンサン
• 29601 Tweets
Oprah
• 26317 Tweets
Borja
• 22836 Tweets
BOSSNOEUL TBNW Q1
• 21056 Tweets
Hakeem Jeffries
• 20382 Tweets
Stevie Wonder
• 18960 Tweets
Rios
• 18894 Tweets
Your Season Interview
• 18132 Tweets
Peñarol
• 17836 Tweets
#ฤดูของเธอPressVisit
• 16626 Tweets
Josh Shapiro
• 16554 Tweets
Bexar County
• 14881 Tweets
Meza
• 14518 Tweets
Joey Votto
• 13984 Tweets
Rony
• 13078 Tweets
#DesafioXX
• 10541 Tweets
San Antonio
• 10278 Tweets
Pinned Tweet
-Nggak menghargai pergulatan orang lain. Empati: 0
-Menolak membantu padahal orangnya mampu. Altruisme: 0
-Mengungkit-ungkit pemberian. Adab: 0
0
0
0
@tanyarlfes
Hindari punya suami yg mindsetnya minta disembah kayak Tuhan ya nder. Suami istri itu setara. Aspirasi masing² harusnya bisa diobrolin secara musyawarah mufakat. Gerutuan² dari sikap dzalim spt ini ibaratnya bom waktu. Nggak sehat utk kelangsungan hidup berumah tangga 🙏🏼
10
510
3K
@sequestired
Karena yang dipelajari mahasiswa fib itu masyarakat dan budaya manusia. Jadi terlatih mengapresiasi/menoleransi perspektif orang lain.
2
90
2K
Perempuan dalam konsep tradisional itu hidupnya dioper-oper. Dari ayah ke suami, dari suami ke anak. Nggak ditekankan untuk punya kemandirian ekonomi. Karena dalam konsep tradisional, peran utama perempuan itu pabrik bayi dan pengasuh rumah tangga.
@bakuldimsum_
Serius answer: Dalam Islam, jika ini terjadi maka si perempuan kembali ke rumahnya. Kewajiban nafkah kembali menjadi urusan wali. Ayah, saudara laki-laki dst.
35
17
76
11
356
1K
@aramuhukunda
Teologi yang dianut kebanyakan orang Indonesia itu teologi fatalistik, menekankan kuasa takdir. Alhasil susah untuk berpikir rasional, melek kasualitas sebagaimana prinsip pengetahuan modern. Sehingga mereka nerimo-nerimo aja ketika dizalimi para aparatus agama, dianggap cobaan.
9
228
785
@_carolineputri
Hal ini membuktikan bahwa feminisme itu sikap ideologis. Bukan mengacu jenis kelamin. Makanya bagi Bu Atwin bisa saja ada laki-laki feminis. Karena ada juga perempuan yang patriarkis.
6
141
650
@mhuseinali
Biasanya literalis. Jatuhnya jadi dogmatis. Dan sangat bernafsu untuk menyebarkan kebenaran dan meng-convert orang. Semacam evangelis gitu. Mungkin karena anak teknik nggak dibekali dengan keluwesan dalam melihat keragaman manusia dan produk budaya (teks) 🤣
5
50
639
@Fid0Dild0
@rebornblessing
Warganet Indonesia ini mentalnya masih di mentalitas agraris mas. Jadi terobsesi sama homogenitas. Kalau ada yang dianggap gak sesuai normanya, dirisak. Kesulitan untuk menghargai privasi orang.
4
73
644
@kentankforlyfe
@SalicylicAcid96
Jadi inget, temenku pernah diludahin sama temen meet up-nya. Karena temenku dianggap kurang rupawan. Emang ada aja orang yang merasa dirinya paling oke sedunia 🙂
31
53
436
@menghanyurkan
Meski ada jg pendapat yg nggak mainstream soal Nabi perempuan. Tapi apa yg dikatakan kak Hanyur ini pun diamini sama Bu Amina Wadud. Gimana mau diturunin Nabi perempuan, status perempuan waktu itu dianggap separuh manusia. Jangankan didengerin, dianggap manusia penuh aja nggak.
1
15
445
Bukan pengorbanan. Tapi tanggung jawab 😌
3
459
410
@urfaqurrotaainy
Karena masyarakat kita patriarkal kak. Sehingga beban pengasuhan, sepenuhnya dilimpahkan kepada ibu. Bapak sekadar pencari nafkah. Bahkan ada tuh bapak-bapak, kalau ditanya anaknya kelas berapa, mesti mikir dulu. Karena sebegitunya nggak peduli tumbuh kembang anak-anaknya.
2
69
416
@tanyarlfes
Di budaya patriarki, ngurus anak dan ngerjain urusan domestik itu kewajiban istri. Meski si istri kerja banting tulang pun, wajib beresin urusan domestik. Jatuhnya kena beban ganda. Di kerjaan dan rumah kudu sempurna. So, kalau nyari suami. Pastiin orangnya bisa berbagi peran.
2
40
329
Ibu kosku bukan feminis. Masa tuanya ya sendirian. Anak-anaknya merantau. Paling deket beda kabupaten. Pas beliau sakaratul maut yang dampingin anak-anak kos. Daripada nyalahin feminis, mending nuntut negara bangun panti wreda dan fasum yang laik untuk warga senior.
Dear cew, yang menjalanin masa tua itu kalian sendiri, para feminist ini gk bakal nemenin kalian seumur hidup.
Para feminist ini bahkan nanti punya pasangan dan punya anak, kalian? Setia ngabadut, rambut potong pendek dan diwarnai,
Dikantor hobinya marah marah 😌
249
117
410
1
128
304
@livngn
Mirip² kayak cerita temennya Mamaku.
Sama-sama kerja. Tapi karier istri lebih moncer. Suami insecure. Jadi si istri disuruh jadi IRT full time. Katanya yang punya kewajiban nyari nafkah itu suami. Istri pun patuh.
Belakangan si suami ketahuan punya istri lagi di luar kota 🙃
10
17
317
@sanihanii
@convomf
Paksu pasti seneng banget bisa lihat live show istri-istrinya. Menyenangkan paksu adalah ibadah 😇
11
12
292
Kalau dr perspektif sejarah, suami kerja di ruang publik, istri jd IRT itu konsep ideal keluarga borjuis Eropa yg ditiru para elite lokal. Mayoritas rakyat jelata di Nusantara, istri suami sama² kerja di sawah, di pasar. Gak heran sbg perempuan elite, Kartini menuntut kebebasan.
4
68
268
@desmondaCC
Kalau referensinya seleb emang susah sih. Seleb itu kebanyakan pola pikirnya masih tradisional. Padahal ada kok bapak-bapak rumah tangga. Dulu pernah tayang di Kick Andy. Aku sendiri pernah ketemu sama salah satunya di pelatihan gender beberapa tahun yang lalu.
2
3
222
@shodenraigun
Temen sekampusnya temenku nggak masalah kalau punya suami gay. Yang penting sesekali bisa nonton suaminya ngewe sama cowok 😂
23
21
211
@kentutisme
Merujuk GM di whiteboardjournal, adalah mitos ketika dibilang pers dan mahasiswa dianggap sebagai penggerak sejarah. Ada banyak penggerak. Mahasiswa hanya cetusan saja.
Hal ini sesuai pendapat Farabi Fakih, sejarawan; adalah krisis moneter, yg menumbangkan Orba. Bukan mahasiswa.
2
32
225
@livngn
Inilah pentingnya perempuan untuk berdikari, biar nggak bergantung sama suami medit 😭
21
35
202
@FARHAN2Humanity
Kadang aku mikir beberapa temenku di madrasah sebenarnya queer. Tapi karena terus menerus dapet paparan tafsir agama yang homofobik, jadinya direpresi.
1
4
209
@odydc
Eyang putri dari keluarga priyayi ya mas? Zaman segitu bisa ikut kursus kan bukan warga jelata.
1
0
203
@jeyimoon
Aku pernah baca wawancara keduanya di salah satu majalah sastra. Meski sama-sama pengarang. Keduanya sepakat untuk nggak ngomongin sastra di rumah. Katanya biar nggak berantem 😂
3
9
199
@rayestu
Banyak orang belum beranjak ke konsep kewarganegaraan modern yang kosmopolit. Makanya bagi mereka warga itu kesamaan suku/etnis.
1
21
196
@mardiasih
Kalau dari kiai-kiai, udah sering bilang tahlilan itu nggak wajib. Sebenarnya yang jadi masalah itu tetangga yang julid Kak. Maklum kan kehidupan di desa, jika ada yang "beda" sendiri karena nggak ngadain, bisa jadi omongan. Takut jadi omongan, akhirnya maksain diri.
1
9
187
@recehtapisayng
Punya hewan peliharaan itu mssuknya kebutuhan tersier. Jadi kalau kalian masih kesusahan memenuhi kebutuhan primer, rem syahwat kalian untuk melihara anabul. Punya anabul itu komitmennya setara punya anak manusia. Mereka cuma nggak pergi sekolah atau kuliah 🙏🏼
3
12
171
@masdimboy
Maksudnya kucing rumahan yang pemiliknya sayang banget kali ya? Soalnya kucing jalanan itu hidupnya keras 😺
1
3
166
@logos_id
Selaginya alam pikir masyarakat kita masih di alam pikir masyarakat agraris yang punya budaya paguyuban, ruang privat akan terus diterobos kaum moralis.
1
17
154
@vi_triasari
Gus Dur pernah di sebuah acara denger ada org yg mengutip hadits. Kelak di akhirat, Nabi Muhammad bakal membanggakan jumlah umatnya yg melimpah. Komentar Gus Dur, banyak dari segi jumlah, tapi miskin dan bodoh, apanya yg mau dibanggakan?
1
26
135
@itsenzvi
Imajinasimu liar sekali ukht! Cocok jadi pengarang yang berdelusi soal konspirasi mahadahsyat penghancur alam raya. Peduli setan dengan korpus ilmiah tentang LGBT, yang penting khayalan tingkat tinggi 🤣
0
2
130
@Fido_Dildo
Aku pernah bilang gini ke temen yang tinggal di Kalcit. Terus mereka bilang; Oh iya ya..
1
0
119
@MurtadhoRoy
Sebenarnya para habaib ini aslinya pedagang yang paham hukum permintaan dan penawaran. Mereka sekadar menangkap peluang aja, glorifikasi kelompok tradisionalis terhadap nasab yang keramat 😀
2
15
127
@xcereals
Sekarang kayaknya jarang deh penerbit yang pake kertas HVS. Hampir semua atau malah semuanya pake bookpaper. Jadi kertas menguning dalam waktu setahun dua tahun itu lumrah.
1
1
119
@SmgMenfess2
Kata Imam Ja'far Shadiq, "Jika kamu ingin mengetahui kedalaman agama seseorang, jangan dilihat dari betapa banyak dia salat atau berpuasa. Tapi lihatlah bagaimana dia memperlakukan orang lain."
1
24
109
@semangatvee
@tweetsbyfarah
Ini maksudnya kerja di ranah publik kan? Soalnya IRT pun itungannya kerja. Cuma krn dilabeli pengabdian. Jd nggak dibayar 😂
Feminisme itu memperjuangkan peluang yg sama antara laki² dg perempuan. Kalau kamu milih jd full time IRT, monggo. Yg penting paham konsekuensi pilihanmu.
0
12
105
@menghanyurkan
Banyak yang nggak tahu ya kalau MUI mengeluarkan fatwa kebolehan aborsi korban KS. Aku juga kalau nggak baca buku Fikih Aborsi, nggak tahu. Sebagai umat, saya berharap MUI di masa depan punya fatwa-fatwa progresif 🤣
0
0
103
@meutiafaradilla
Emang tuh orang konservatif banget. Opininya soal tata kota sih oke. Tapi kalau soal wacana agama, perempuan, queer. Tipikal kelompok revivalis 😅
3
7
99
@Fid0Dild0
@detikcom
Selama model toleransi kita itu toleransi komunal. Bukan toleransi liberal. Iman dan selera mayoritas akan selalu didahulukan 😂
1
2
85
@deradeded
Emang kadang gitu. Sebagian perempuan zaman now sukanya cherry picking. Kalau ketemu praktek² modern kesetaraan yg gak nguntungin mrk, balik lagi ke zaman jahiliyyah. Pingin dianggap Cinderella. Udah zaman emansipasi gini, tp split bills kaget. Disuruh bediri di kereta, julid 🤣
2
20
84
@Putriyanti30
@menghanyurkan
Udah 2023. Tp masih aja ada yg menganalogikan tubuh perempuan dg badan ayam. Jd kalau cowok sange lihat perempuan pake hotpants atau rok mini, otomatis memperkosa? Apakah di dalam akal laki-laki gak ada moralitas, budi pekerti atau nilai² agama? Katanya makhluk logis 😩
1
9
83
@UGM_FESS
Udah zaman kesetaraan gender. Tapi masih memperlakukan laki-laki sebagai mesin ATM? Ah, enaknya jadi perempuan zaman now. Kalau nilai-nilai modern seperti kesetaraan nggak nguntungin, bisa balik ke budaya patriarki. Jadi Cinderella rapuh yang ngarep banget dijemput pangeran 🥰
1
2
82
@literarybase
Sama keluarga besar yang santri sih. "Hati-hati banyak baca buku ntar sesat" 😀
Kalau sesat di sini dimaknai dengan bisa berpikir mandiri. Emang iya sih. Baca buku akhirnya membuatku skeptis dan kritis. Nggak iya-iya aja sama tradisi dan selera mayoritas 🤣
1
2
82
@PaterStellae
Pakai istilahnya Tan Malaka, krn logika masyarakat kita masih logika mistika. Jd apa2 langsung dihubungkan ke Sang Pencipta, krn semua yg terjadi ini adalah kehendak-Nya. Diakui aja, masyarakat kita belum rasional, gak terlatih utk berpikir pakai paradigma sebab-akibat 🙂
1
9
78
@Metropolism_
@meutiafaradilla
Lugu sekali. Kan kena pressure dari rezim sosial. Indonesia ini mindset masyarakatnya blm individualis, masih komunal. Jd blm sanggup mengapresiasi keunikan individu. Km gak nikah, nikah beda agama, gak pake jilbab. Kudu siap mental dirundung tetangga, keluarga, netijen 😂
6
6
71
@Choppucino
Coping mechanism utk insecurity. Temenku ada yg kayak gini. Tadinya pingin banget kuliah. Tapi krn orang tuanya cuma sanggup biayain kuliah kakaknya. Dia gagal kuliah. Sejak itu dia suka "nyerang" orang kuliah. Mungkin bener, orang bitter itu krn unresolved trauma.
1
12
68
@iimfahima
Karena masyarakat patriarkis itu hipokrit kok. Laki-laki cerai langsung nikah lagi dianggap normal karena libido laki-laki nggak bisa dibendung. Sementara perempuan yang baik, meski cerai mati wajib setia. Kalau perlu aseksual. Jika menikah lagi dianggap takluk pada hasrat 😐
1
18
67
@hansoru
@thekittycuddler
@yudistiroadin
@Aermani_
Jgn pake istilah fakta lapangan kalau aslinya asumsi pribadi 😂
Konsep ideal berumah tangga ala feminisme itu bkn cowok harus banting tulang sambil beres² rumah. Tp pembagian kerja yg fleksibel antara suami istri. Siapa pun yg bisa, ya dilakuin. Nggak hrs cowok apa cewek.
0
5
64
@txtemosional
@tanyarlfes
"Terlepas orang ini bikin hoax penemuan atau bukan tapi seengganya pemerintah bisa ajak dulu, bukan malah dibiarin"
Masak demi mengobarkan kebencian terhadap pemerintah, kita malah menormalisasi hoaks. Yang ada kitanya kelihatan bego 🤣
2
7
56
@mardiasih
Di buku Jihad Julia, ada satu artikel tentang siasat para umi salafi mengakali aturan-aturan patriarkis di dalam lingkungan mereka. Kayak berpergian tanpa mahram, kontrasepsi dst. Bener kata Foucoult, aturan yang represif akan melahirkan resistensi. Panjang umur perjuangan ✊🏼
0
3
58
@gustigistu
@MieAyam000
@Fido_Dildo
Berarti mungkin lebih tepatnya bukan anti-poligami, tapi anti-dipoligami 😀
1
0
51
@TxtdariHI
Tobat bang. Bubarin Korut. Kembali bersatu sama Korsel. Rangkul demokrasi liberal dan kapitalisme 🍔
2
0
55
@namasayalaut
Betul banget. Ada beberapa temenku yang heteroseksual, suka celup sana sini. Celakanya nggak pernah pakai kondom, dan nggak tahu juga VCT itu apa? 😐
2
1
56
@rehuellahangela
Udah kesekian kali lihat orangtua sepuh yg nggak dirawat anak2nya. Bahkan eyang kosanku, pas sakaratul maut, yg nemenin anak2 kosan. Krn anak2 kandungnya di luar provinsi.
Jgn bergantung sama orang lain, bahkan sama anak sendiri. Krn mereka jg punya keruwetan hidupnya sendiri.
0
5
54
@dewis207
Poin 1 terserah masing-masing pemilik, bebas. Aku sendiri mengharamkan bukuku dilipat atau dicoret². Nggak suka aja. Tapi nggak masalah kalau ada orang yang nyoret² atau ngelipet bukunya sendiri. Cuma seringnya bukuku dipinjem tapi pulang² penuh coretan dan lipetan 😔
0
0
56
@JVLEHA
Sama mbak. Menurutku rokok itu kebutuhan tersier. Orang bisa ngerokok tuh orang kaya menurutku. Stress release-nya lho bakar duit, ngisep asep 😂
0
6
55
@Fido_Dildo
Iya. Mbak-mbak pakaian mini kalau malem. Tapi yang paling epik, satpam dorong-dorong mobil. Masih nggak Mas? 😂
1
2
49
@kaoimiyas
Biasanya yang kayak gitu karena tinggalnya di lingkungan yang homogen. Beda lagi dengan Muslim yang hidup di lingkungan yang heterogen. Soalnya secara alamiah, kelompok mayoritas itu kumpulnya bisa sesama mereka aja. Jangankan beda agama, beda ormas aja dicap jelek.
1
7
52
@tanyarlfes
Di zaman modern kayak sekarang? Iya. Di otakku pasti kebayang-bayang si ustaz udah bikin istri dan anak-anaknya menderita batin demi memuaskan kontolnya 🥲
9
2
50
@undipmenfess
Udah zaman kesetaraan gender. Tapi masih berekspektasi sebagai perempuan wajib banget dibayarin? Ah, enaknya jadi perempuan zaman now. Kalau nilai-nilai modern seperti kesetaraan nggak nguntungin, bisa balik ke norma-norma tradisional, jadi Cinderella yang rapuh 🥰
2
6
50
@txtdrimedia
Nggak usah parno dengan bilang kalau childfree bikin manusia punah. Tengok noh klinik obgyn antrinya naudzubillah! Kayak kata seorang kenalan, childfree itu cuma segelintir. Nggak ada signifikansinya dibandingkan lautan pasutri yang pingin punya lebih dari satu anak biologis 😂
1
3
45
@worksfess
Family isn’t always blood. It’s the people in your life who want you in theirs. The ones who accept you for who you are. The ones who would do anything to see you smile, and who love you no matter what.
-Maya Angelou.
0
10
48
@shav_chi
Buktinya ada aja tuh suami-suami yang mempoligini istrinya dengan alasan si istri nggak bisa beranak. Apa itu artinya nggak memperlakukan perempuan sebatas pabrik bayi?
3
0
46
@masuksoerga
Anak MAN setahuku belajar sih. Ada di mapel Sejarah Kebudayaan Islam (SKI). Cuma materinya gak detail kayak buku kontroversial; "Kebenaran yang Hilang" karya Farag Fouda. Alhasil gak jadi bahan refleksi mendalam terkait keimanan. Tahunya; pasca Nabi wafat, para sahabat bunuh²an.
4
2
44
@JohanRio
@senjatanuklir
Bigot rasis emang sukanya nunggangin tweet orang bang. Selaginya bisa menghantam orang yang mereka benci 😀
0
0
41
@andinadwifatma
Dari awal dia memang bukan negarawan. Tapi pengusaha. Nggak ada rekam jejaknya sebagai seorang demokrat. Makanya dia menjalankan pemerintahan, kayak pengusaha mengelola bisnis. Yang nggak cuan/profit, nggak bakal dilirik.
1
1
40
@wisnu_prasetya
Karena mereka abai dengan persoalan struktural. Hanya berfokus pada agensi individu. Yakusa! Man jadda wajada! ✊🏼
0
4
44
@meutiafaradilla
Mungkin karena kita di Indonesia tahunya legenda Malin Kundang. Jadi ngertinya sekadar anak durhaka. Padahal dalam sejarah Islam, Umar bin Khattab pernah memarahi orang tua durhaka.
1
6
43
@ainunrozi
@handokotjung
Udah sering ngasih usul buat cerai aja kalau nggak bahagia. Malah akunya dianggap aneh, anak kok nyuruh orang tuanya pisah. Lah, udah muak bertahun-tahun nonton drama rumah tangga. Mana akibatnya ke psikis anak-anak yang nggak ringan 😂
0
1
41
@_anakyangbaik_
Lah apa bukan pabrik? Kalau perempuan setelah menikah kudu waswas ketika dia nggak bisa melahirkan anak, bakal dipoligami. Kamu pikir perempuan itu semacam pabrik bayi? Manusiawikan istrimu. Jangan hanya karena dia nggak melahirkanmu anak, terus diganti perempuan lain 😂
3
2
40
@PolJokesID
Karena mengarak pasangan berdompet tipis lebih gampang ketimbang berhadapan-hadapan dengan gengster bersenjata 🤣
1
0
39
@UGM_FESS
Bisa jadi coping mechanism untuk insecurity. Kadang orang jadi bitter, merendahkan orang lain karena punya unresolved trauma atau self esteem yang rendah.
1
0
40
@MireinaRiviere
Dan jangan lupa, pekerjaan domestik bukan kewajiban istri. Indahnya Islam, agama yang memuliakan perempuan 🥰
0
9
40
@dunia_shopie
Aneh. Akun penggila dracin. Tapi pinginnya tragedi 98 diumpetin di bawah karpet sejarah 🥴
0
3
40
@indiratendi
Aslinya dia itu cuma pingin ngetroll kak. Nggak usah ditanggepin. Dia itu ateis yang julid aja.
0
2
39
@MieAyam000
@Fido_Dildo
Oh gitu. Soalnya Mama Dedeh pernah ditanya, poligami boleh nggak? Beliaunya jawab boleh-boleh aja. Asal bukan suami saya. Kalau sama saya, cerai! 😂
2
0
36
@logos_id
Wajar jika ustaz yang cetek membenci kritisme. Wawasannya terbatas, jadi hanya butuh jamaah yang patuh.
0
2
36
@zenrs
Prof. Bambang Purwanto di kelas pernah bilang, salah satu inovasi brilian di era modern itu bahasa Indonesia. Sayang, aku lupa penjelasan lanjutannya kayak gimana 😀
1
0
36
@Ayang_Utriza
Untuk urusan otak. Lebih otoritatif merujuk dokter Ryu daripada ustaz Ayang. Dokter Ryu ini ulama medis 🙏🏼
Melarang nonton pornografi dg nakut2i otak bisa rusak ini sama dengan jaman dulu bedes ditakut2i jadi buta kalo lihat gerhana matahari
5
51
127
2
3
33
@moviemenfes
God's Own Country bagus. Film ini bercerita tentang kehidupan queer di pedesaan Inggris. Dan yang paling penting, happy ending 🫶🏼
2
0
36
@tanyarlfes
Meski tahun 2023 akan berakhir. Tapi masyarakat kita masih terpaku sama peran gender tradisional. Laki-laki di ranah publik, cari nafkah. Sedangkan perempuan di ranah privat, pengasuhan dan rumah tangga. Makanya kaget ada split bill, suami ngurusin pekerjaan domestik, dlsbg.
1
2
34
@bennysiauw89
Karena model toleransi di sini tuh toleransi komunal. Bukan toleransi liberal. Toleransi komunal itu toleran tapi mengutamakan selera dan iman mayoritas. Beda dari toleransi liberal yang fokus sama kebebasan individu.
1
11
34
@Hujandisenja
Aku yang orang Jawa Pantura. Pernah dikomentarin temen Sunda. "Kamu jangan marah-marah mulu atuh ..."
Padahal aku nggak lagi marah-marah. Emang orang Pantura ngomongnya ngegas 😔
1
2
34