Teaser 1 Sin The Movie
Akhirnya aku sudah bisa jawab semua pertanyaan kalian.
Ini sebuah cerita sederhana. Yang kemudian divisualisasikan menjadi film, yang jika boleh bisa menyentuh kalian tepat di hati.
Atau meninggali ingatan kalian berhari-hari.
Selamat sore, dengan ini saya Faradita meminta maaf karena membuat roomchat yang mengambil inspirasi dari cerita AU Home
@nerosalt
untuk tindakan roomchatnya sudah dihapus
Penulis Faradita atau Faradisme, kita kelarin aja di publik ya. Aku udah gak mau tahan2 lagi soal plagiat tulisan dan semacamnya. Ini semua proof untuk kamu
Pas lagi haid, wanita kadang nahan sakit di perutnya. Saat melahirkan, wanita menahan sakit untuk menghadirkan anaknya.
Kaya udah kodrat aja gitu wanita menahan sakit. Harusnya laki-laki mengerti kalo dia nggak perlu jadi alasan rasa sakit lainnya.
Memang udah bukan kabar baru lagi. Tapi biarkan aku ulangi, Salah satu novelku yang berjudul Invalidite akan segera tayang dalam bentuk film. 🥺🙏
Ini semua dikhususkan untuk pembacaku yang selalu setia menunggu. Terima kasih 💜
@nerosalt
Dy, kalo memang sudah nggak ada lagi kesempatan buat memperbaiki, aku akan batalin cerita ini cetak. Maaf udah bikin kegaduhan dan sakit hati. Terima kasih.
Yang mengaku suka kadang bisa kalah sama yang diam-diam peka. Karena bukan seberapa lantang suaranya, tapi seberapa jelas tindakan untuk membuktikannya.
Tidak peduli seberapa hebat orang tuamu, seberapa cuek pasanganmu, seberapa berat penghakiman atas kamu, pada akhirnya dirimu sendirilah yang harus bertahan.
Aku terbiasa memendam masalah sendiri. Lalu aku adalah orang yang senang memikirkan akibat terburuk dari satu situasi. Kombinasi berbahaya karena meski aku tersenyum, tidak ada orang yang tahu bahwa sebenernya aku hancur.
Mungkin tidak ada yang berubah dari hidupmu setelah berjalan pergi meninggalkanku.
Tapi aku, harus menyusun kembali hidupku karena kehilangan satu ruang yang dulu terisi kamu.
#theprincesescape
Kenapa orang senang ikut campur urusan orang lain?
Bisa jadi karena hidupnya sendiri membosankan.
Atau hidupnya terlalu rumit dan malas menyelesaikannya.
Kamu serupa malam. Kelam namun memabukkan.
Kamu serupa mimpi. Manis, berbekas di hati.
Kita serupa. Mendamba, tapi tak mampu bersama.
#theprincesescape
Membaca tulisanku lima tahun yang lalu.
Banyak-banyak ngurut dada sama ngucap astagfirullah.
Ini bukti nyata, kalau semua hal butuh proses untuk menjadi lebih baik. Kuncinya ada pada "jangan berhenti."
Maksudnya mungkin bercanda. Menyapa dengan bumbu menggoda. Tapi apa dia tahu, ketika kedatangannya yang lekas pergi meninggalkan luka yang serius dibuatnya.
Ada alasan kenapa wanita lebih memilih mengatakan baik-baik saja daripada jujur jika ia terluka.
Karena ketika diucapkan, lukanya hanya semakin menyakitkan.
Selamat pagi, untukmu yang masih membiasakan diri terbangun disambut sepi.
Mungkin saja, pagi ini menjadi pertanda jika kamu diberikan sesuatu yang tidak orang lain dapatkan.
Apa?
Kesempatan.
Jangan mau pacaran sama cowok yang kalo nonton film suka sambil sambil ngomongin tiap adegannya. "ini kayaknya ntar dia mati." "Tuh kan bener mati." "Ini dia penjahatnya nih". "Kayaknya nenek itu bisa kayang"
Bacot kamu...
Seperti biasa kamu datang selayaknya aku penuh cinta, dan pergi seolah itu sudah sewajarnya.
Padahal waktu dan jarak yang dibiarkan terlalu lama mampu merubah apa saja termasuk rasa.
Kadang kita sudah tahu akan kecewa, tapi tetap berani bermain dengannya. Saat sakitnya tiba, berlagak menjadi yang paling menderita.
Padahal resikonya bermain hati adalah dipatahkan walau sudah mencoba berhati-hati.
Salah satu alasan kenapa jadi penulis, karena aku kalo ngomong suka sarkas dan to the point yang mana sering mengakibatkan pemahaman berbeda dari apa yang sebenernya aku maksudkan.
Sekian.
Begini lho. Yang namanya standar kebahagiaan seseorang tuh beda-beda. Ada yang punya restoran mewah dan bisa makan enak tiap hari tapi dia nggak bahagia. Ada juga yang makannya tiap hari cuma pake tempe tapi bahagia.
Cara bersyukur yang membedakannya.
Mungkin memang benar, cinta pertama bukan perhentian terakhir. Itu hanya pembuka, hanya singgah sementara, meninggalkan luka, mengajarkan kita jika cinta hanya manis pada awalnya saja.
Pernah mikir, kenapa keadaan nggak sesuai dengan apa yang dipengenin.
Lalu ada yang bilang mungkin karena itu bukan terbaik buat kita.
Terus siapa yang menilai itu baik atau enggak kalau bukan kira sendiri?
Yang benar, keberadaan rasa nggak perlu dijelaskan.
Alasannya boleh karena dia lucu. Lalu semisal dia jadi tua dan nggak bisa ngelucu lagi, maka akan selalu ada alasan lain yang menggantikan karena keinginan selalu bertahan.
Bicara soal patah hati, ada beberapa dari kita tidak mengerti cara mengatasinya.
Padahal, kalo kamu jatuh dan lututmu terluka, apakah kamu mau selamanya duduk dan tidak mau mencoba berjalan?
Jangan lupa bahagia.
Itu kalimat sederhana yang kadang diabaikan, tanpa tahu makna sebenarnya.
Karena akan ada sebuah titik di mana kamu memiliki segalanya, tapi kamu tidak bahagia.